Ketika Aisyah dikalahkan, seseorang tiba-tiba mengutip ucapan Muhammad 28 tahun sebelumnya:
“Gantungkan cambukmu di tempat yang bisa dilihat perempuanmu.”
Dan pengikut lainnya, juga mengutip kembali ujarannya yang mengatakan bahwa surga penuh dengan orang miskin dan neraka perempuan.
Waktu berlalu, dan beberapa abad setelah Muhammad meninggal hadits yang dinyatakan berasal darinya berjumlah lebih dari 600. Sangat banyak dari hadits itu, terutama yang melaknat perempuan, akhirnya menjadi kebenaran teologis yang dianggap turun dari langit dan tidak bisa dipertanyakan.
Padahal al Quran, kitab suci yang diwahyukan langsung oleh Allah, menyatakan bahwa lelaki dan perempuan diciptakan setara dan bahwa Hawa tidak tahu menahu ataupun bersekongkol dalam bujukan yang dilakukan ular kepada Adam.