Bandung masih merupakan pasar yang dinamis dan selalu menarik, masih menjadi magnet yang kuat tidak hanya bagi warga Kota Jakarta tetapi juga kota-kota lainnya. Baik dari sisi suasana kotanya yang sejuk, pariwisatanya, universitas-universitas yang bergengsi, tempat belanja hingga kulineranya yang menggugah selera.
Dafam Hotel Management (DHM) terus memperkuat kehadirannya di dalam bisnis perhotelan sebagai salah satu “national chain hotel” di Indonesia yang terus ingin berkarya untuk Indonesia tercinta.
Setelah pada awal tahun 2021 resmi melakukan rebranding Grand Dafam Ancol Jakarta, Senin ,01 Februari 2021 DHM resmi melakukan “take over” manajemen lagi, kali ini di Kota Bandung, sekaligus rebranding dari brand sebelumnya menjadi Grand Dafam Braga Bandung.
Penandatanganan kontrak kerjasama dilakukan PT Dafam Hotel Management yang di lakukan oleh Andhy Irawan selaku Direktur Utama PT Dafam Hotel Management dengan Harry R. Soedarsono selaku Direktur Utama PT Jaga Persada Kita.
Grand Dafam Braga Bandung merupakan hotel berbintang 4 (empat) yang berlokasi strategis di pusat kota Bandung, berjarak 15 menit dari stasiun kereta api dan 20 menit menuju factory outlet, Dago, Chihampelas, pasar tradisional Pasar Baru dan tempat-tempat unggulan lainnya di Kota Bandung.
Area hotel dikelilingi oleh bangunan bersejarah dan terhubung langsung ke “Braga City Walk,” di mana area ini adalah pusat kuliner dan tempat hiburan. Grand Dafam Braga Bandung menempati 19 lantai dengan jumlah kamar 112 yang terdiri 58 kamar hotel dan 54 kamar tipe apartemen.
Semua kamar tamu hotel dan tipe apartemen dilengkapi dengan AC individual, Telepon IDD dan Minibar. 54 Tipe apartemen dilengkapi dengan ruang makan, ruang tamu, dapur kecil dan area balkon pribadi, sehingga akan menawarkan tempat menginap yang nyaman seperti di rumah sendiri. Selain itu juga di tunjang dengan fasilitas lainya seperti kolam renang, lounge bar, restaurant, private balcony, business center, free wifi aksess, laundy dan juga spa.
“Dafam Hotel Management berencana akan menambah lima hotel lagi dalam tahun 2021 ini, di samping sepuluh hotel lagi masih dalam tahap pengerjaan proyek, dan untuk penyelesaiannya diharapkan dalam kurun waktu 2021 – 2022 ini, dan saya sangat yakin akan pariwisata Indonesia kedepan,” ungkap Andhy Irawan.