Generasi milenial atau generasi Y yang akrab disebut generation me atau echo boomers. Pakar menggolongkannya berdasarkan awal dan akhir kelahiran pada 1980 – 1990 atau pada awal 2000 dan seterusnya.
Freesca Syafitri, Tenaga Ahli DPR RI/Dosen UPN Veteran Jakarta, menyatakan generasi milenial itulah yang saat ini mendominasi populasi Indonesia.
“Milenial adalah generasi yang connected, creative dan confidence. Lebih percaya informasi interaktif daripada informasi searah. Mereka tidak loyal namun bekerja efektif dan cepat,” ungkapnya saat menjadi narasumber webinar literasi digital yang digelar Kementerian Komunikasi dan
Informatika (Kominfo) untuk masyarakat Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (23/7/2021).
Berbicara tentang ciri-ciri milenial, sebut dia, rata-rata lebih menyukai transaksi non-tunai, multi-tasking, suka travelling, lebih memilih ponsel daripada TV, lebih tahu teknologi dibanding orang tua mereka, wajib punya media sosial namun kurang suka membaca secara konvensional. Dari hasil survei, 79 persen dari generasi ini langsung buka ponsel satu menit setelah bangun.
Freesca mengingatkan, media sosial adalah hubungan nyata dan percakapan nyata. “Social media mencerminkan bagaimana kita berhubungan dengan orang lain di dunia nyata. Ingat perkataan kita di ruang digital akan dikenang orang sepanjang masa,” kata dia.
Kalangan pelajar disarankan sebaiknya jangan bermain medsos saat jam sekolah, saat membawa kendaraan maupun saat kumpul keluarga.
Tak lupa dia juga membagikan tips menjadi milenial trendsetter yaitu punya visi dan misi ke depan yang realistis, jangan gunakan teknologi digital teknologi untuk hiburan saja atau melampiaskan emosi negatif.
Narasumber lainnya, Mochamad Riyanto (Dosen UNTAG Semarang), menyampaikan dari sisi demografi, berdasarkan data BPS tahun 2020, dari sebanyak 270,2 juta penduduk Indonesia, 163 juta orang berada di rentang usia 15-64 tahun.
Penetrasi internet berada di angka 71 persen, dan penggunaan media sosial sebesar 59 persen generasi milenial. Peran generasi milenial sangat besar di era digital, dengan didukung kecanggihan smartphone, mereka sudah bisa membuat berbagai konten dan bisa mengakses apa saja dengan mudah.
Dipandu moderator Dimas Satria, webinar bertema “Millenial Sebagai Trendsetter Transformasi Digital” kali ini juga menghadirkan narasumber Rahmat Afian Pranowo (Kaizen Room), Padmasari Mestikajati (Anggota DPRD Jawa Tengah), dan Sam Agasto (Content Creator) sebagai Key Opinion Leader. (*)