Pada akhirnya, Yayasan Atsanti berharap, Bhumi Atsanti dapat menjadi mitra kerja komunitas, yayasan, kelompok penggerak kebudayaan yang sudah lebih dulu hadir dan beraktivitas di kawasan Borobudur. ”Kami meyakini, kemajuan kebudayaan nusantara hanya dapat terjadi dan diwujudkan dengan jalan kolaborasi dan inovasi,” tambah Nilo.
Terkait itu, Atsanti Foundation melalui Bhumi Atsanti membuka pintu untuk berkolaborasi dan bekerja sama di bidang pemajuan kebudayaan seluas-luasnya kepada seluruh pihak yang berkepentingan dalam agenda pemajuan kebudayaan. ”Gerakan pemajuan kebudayaan merupakan gerakan kolektif. Sehingga, untuk mencapai hasil dan gaung yang maksimal, semua pihak perlu membuka diri untuk bekerja sama,” pungkas Nilo Wardhani.