Pertumbuhan Sewa
Meskipun daya serap bersih masih positif, harga sewa diperkirakan akan stabil di tahun 2023 mengantisipasi situasi ekonomi yang tidak terduga. Namun, pertumbuhan sewa yang negatif tidak akan berlanjut seiring dengan membaiknya tingkat hunian.
Prospek Kunci
Selama masa pemulihan pasca pandemi, pemulihan ekonomi telah membawa dampak positif bagi pasar Apartemen Sewa. Permintaan menginap jangka pendek yang meningkat pascapandemi menjadi tren baru dan penyesuaian untuk mempertahankan hunian di subsektor Service Apartment.
Industrial 2023
Pasokan Kawasan Industri
Meskipun permintaan melambat, sekitar 200 hektar pasokan lahan industri diperkirakan akan memasuki pasar pada tahun 2023. Pasokan di masa depan kemungkinan akan datang dari perluasan kawasan industri di wilayah timur Jabodetabek, di Cikarang dan Karawang.
Permintaan
Permintaan pada tahun 2023 diperkirakan akan sedikit lebih baik dibandingkan tahun 2022. Permintaan tertinggi diperkirakan berasal dari industri teknologi tinggi seperti pusat data, dan industri otomotif, khususnya kendaraan listrik. Sektor lain seperti industri barang konsumsi, makanan dan minuman juga diharapkan menjadi sumber permintaan properti industri.
Pasokan Gudang & Pertumbuhan Tingkat Sewa
Sekitar 100.000 m2 ruang gudang baru diharapkan memasuki pasar pada tahun 2023. Meskipun tingkat hunian pasar yang tinggi, persaingan yang ketat diperkirakan akan menahan pertumbuhan sewa rata-rata pasar gudang, terbatas hanya pada daerah dengan permintaan tinggi seperti Jakarta dan Bekasi. Sementara itu, penahanan harga tanah yang terpantau dalam beberapa tahun terakhir diperkirakan akan berlanjut pada tahun 2023.
Prospek Kunci
Industri teknologi tinggi seperti pusat data, dan otomotif (industri kendaraan listrik) masih diharapkan menjadi penghasil permintaan utama di tahun 2023 Kemudahan bagi investor untuk berinvestasi di Indonesia (melalui sistem OSS), diharapkan dapat membantu permintaan lahan industri dan pergudangan.
Hotel 2023
Pemasokan
Per akhir tahun 2022, total pasokan kamar hotel bintang 3 hingga hotel mewah berjumlah sekitar 42.500 kamar (+1,6% YoY), terdiri dari 27%, 42%, 20%, 11% untuk bintang 3, bintang 4, masing-masing kamar hotel bintang 5 dan mewah. Pasar hotel masih dalam tahap pemulihan.
Total pasokan yang diharapkan beroperasi pada 2023 hanya 600 kamar hotel, masih jauh di bawah total pasokan baru sebelum pandemi pada 2019 sebanyak 2.400 kamar. Rata-rata pasokan baru dalam 10 tahun terakhir hanya sekitar 1700 kamar hotel per tahun.
Permintaan
Pencabutan larangan perjalanan internasional Indonesia pada 12 Januari 2022 merupakan tonggak penting bagi pemulihan sektor pariwisata dan hotel negara pada tahun 2022. Peningkatan tingkat PPKM semakin meningkatkan pergerakan pelancong dan tamu hotel di Jakarta.
Sepanjang tahun 2022, peningkatan perjalanan bisnis FIT dan aktivitas meeting perusahaan diamati berkontribusi pada penurunan tingkat kekosongan dari 63% pada tahun 2021 menjadi 52% pada tahun 2022.