Edwin Lim, Direktur Fortinet Indonesia mengatakan, “Menurut Laporan Kesenjangan Keterampilan Keamanan Siber 2023 Fortinet, sebanyak 40% pemimpin di Indonesia berjuang untuk mempertahankan ahli keamanan siber; dan sekitar 42% dari mereka merasa kesulitan untuk mengisi posisi keamanan siber, terutama dalam operasi keamanan dan keamanan cloud.”
“Fortinet Training Institute membantu menjembatani kesenjangan ini dengan meningkatkan akses ke pelatihan, dan kemitraan dengan UGM merupakan langkah penting dalam upaya tersebut. Hal ini akan memperluas kesempatan belajar dan berkarir bagi siapa saja yang tertarik dengan keamanan siber dan juga membantu Indonesia mengamankan infrastruktur digitalnya.”