Program corporate social responsibility (CSR) dari Mayora Group berupa pembangunan foodcourt gratis untuk pedagang kaki lima di Kota Bogor berbuah manis. Para pedagang di Foodcourt Sempur mengaku berterima kasih kepada Mayora dan Le Minerale karena sudah dibangunkan tempat berjualan yang bersih dan nyaman sehingga sebagai ungkapan rasa syukurnya mereka mengutamakan berjualan produk Mayora termasuk air minum Le Minerale.
Di Bogor sendiri Mayora bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bogor telah membangun berbagai foodcourt yakni Foodcourt Sempur di Jalan Sempur, foodcourt di Taman Tuyul Jalan Malabar, Foodcourt Bogor Creative Center di Jalan FX Silaban dan foodcourt di Kawasan GOR Pajajaran Bogor.
Dihubungi media, dosen Periklanan Universitas Muhamadiyah Jakarta, Agus Hermanto menjelaskan, merek-merek AMDK baru seperti Le Minerale rupanya sangat aktif berkomunikasi alias branding ke berbagai lini sasaran. Tak hanya ke pengguna, tapi Le Minerale aktif menggenjot brandingnya hingga ke berbagai level saluran distribusi.
Foodcourt Sempur, Bogor
Agus memaparkan, dalam strategi branding selain visi, dan misi, perlu juga eksistensi berkomunikasi ke pasar. Sebagai produsen, promosinya pun tak hanya ke masyarakat, tapi juga pasar jaringan distribusi yakni pedagang kecil, besar, wholesaler. Aqua dinilai kurang aktif menggarap jaringan distribusi.
“Karena dia merasa sudah raja, malah jadi kecolongan. Nah kelemahan itu yang dimanfaatkan oleh Le Minerale dengan memberikan insentif yang lebih menarik ke jaringan distribusinya, sehingga mereka lebih tertarik memasarkan Le Minerale,“ jelas Agus.
Walikota Bogor Bima Arya saat mengunjungi Foodcourt Sempur Jumat (16/12/2022) usai mengikuti Puncak Hari Kesehatan Nasional (HKN) di Lapangan Sempur (Foto: Website resmi Pemkot Bogor kotabogor.id)
Dengan demikian Aqua telah terbuai dengan kesuksesannya sendiri sehingga menjadi lengah menggarap saluran distribusi sampai ke kaki lima. “Kalau dianalisis dari marketing mix tradisional memakai konsep 4P, product, price, place, promotion, Aqua sudah menguasai tiga yang pertama. Yang masalah, yang keempat, promotion-nya kalau kita amati sepertinya Aqua agak berkurang beberapa waktu lalu. Tidak hanya ke konsumen, tapi juga ke jaringan distributornya,” urai Agus.