Pengembangan Desa Ekowisata Nyambu menunjukkan komitmen Diageo untuk memberdayakan masyarakat lokal sambil melestarikan warisan budaya dan lingkungan. Komitmen Diageo dalam memulai dan menggerakkan keberlanjutan dan ekonomi sirkular juga terlihat jelas. Diageo menargetkan emisi karbon nol bersih pada tahun 2030 dan berkolaborasi dengan ecoSPIRITS menghasilkan kemasan inovatif untuk merek Smirnoff.
Selain itu, kemitraan konservasi air dengan Yayasan Bambu Lestari dicanangkan untuk ‘mengisi lebih banyak air daripada yang digunakan’, ditambah penyerapan CO2 dan pemberdayaan masyarakat di Bali yang inklusif.
Puncak pengakuan Diageo Indonesia adalah gelar Best In Indonesia 2023, melengkapi penghargaan Best Workplace Practices dan CSR & ESG Leadership, Best Community Programme, dan Best Environmental Excellence, yang menyoroti inisiatif-inisiatif perusahaan.
Alefiyah merangkum capaian ini sebagai penegasan komitmen Diageo dalam menerapkan prinsip keberlanjutan di semua tahap operasional.
Di dunia yang menuntut praktik dan inklusivitas berkelanjutan, Diageo Indonesia bangga menerima penghargaan untuk program-program yang telah dilakukan. Melalui kepemimpinan yang visioner dan dedikasi yang tak tergoyahkan, Diageo Indonesia telah memantapkan dirinya sebagai mercusuar perubahan positif bagi keberlanjutan dan inklusi.
CSR & ESG Summit and Awards adalah platform terkemuka tentang keberlanjutan. Acara tahun ini bertema ‘Driving Transformational Change Beyond Greenwashing’ dan mengajak peserta untuk berdiskusi dan menemukan strategi ESG & CSR transformasional di luar pemikiran konvensional.
Konferensi ini juga membahas tantangan yang dihadapi dunia saat ini, kebutuhan akan solusi dan teknologi ramah iklim, termasuk kendaraan listrik, pertanian berteknologi tinggi, rantai pasokan berkelanjutan, dan solusi berbasis lingkungan.
Acara ini dihadiri para pemimpin dari berbagai industri dan ratusan eksekutif senior dan profesional CSR & ESG dari seluruh dunia.
Tentang Diageo Indonesia
Di Indonesia, Diageo bermula pada 1973 ketika produk Guinness masuk ke pasar Indonesia. Sejak tahun 2014, PT Langgeng Kreasi Jayaprima (Diageo Indonesia) memulai babak baru melalui penciptaan lapangan kerja dan melakukan produksi spirit di Indonesia yang berkualitas tinggi termasuk produk Smirnoff, Captain Morgan, Gilbey’s, dan Gordon’s di Bali.
Secara global, Diageo adalah perusahaan terkemuka dalam kategori bir dan minuman beralkohol premium dengan lebih dari 200 merek termasuk Guinness, Johnnie Walker, Singleton, Tanqueray, Baileys, dan Don Julio. Dengan produk yang dijual di lebih dari 180 negara, Diageo berambisi menjadi perusahaan produk konsumen dengan kinerja terbaik, paling tepercaya, dan dihormati.