Minggu, November 24, 2024

Daun-daun bercerita

Must read

Selembar daun menua, jatuh ke tanah. Sederhana?

Kita mungkin meremehkannya. Tapi, setiap lembar daun adalah “pabrik” yang mengagumkan. Daun-daun seperti inilah yg mengubah energi matahari menjadi aneka manfaat. Tiap spesies daun memiliki manfaat berbeda.

Daun mengubah energi mahatari menjadi buah yang tak hanya kaya warna, tapi juga kaya akan vitamin dan mineral serta rasa dan aroma yang beragam: seperti sirsak, pisang, mangga.

Daun mengubah energi matahari menjadi biji-bijian dan umbi-umbian yang kaya karbohidrat serta protein: seperti padi, singkong, kentang, kedelai.

Daun mengubah energi matahari menjadi pigmen warna bunga-bunga yang tak hanya memanjakan mata tapi juga menebar wangi: seperti mawar, melati, anggrek, teratai.

Daun mengubah energi matahari menjadi obat-obat penyehat: seperti jahe, sirih, kunyit, telang, kayu putih, kapulaga.

Daun mengubah energi matahari menjadi serat dan kayu, komposit alami untuk membangun rumah dan membuat perahu nelayan: seperti bambu, kayu jati, albasia.

Daun mengubah energi matahari menjadi getah karet, damar dan pinus.

Selembar daun adalah “pabrik kecil” yang luar biasa. Bagaimana seratus daun? Seribu daun? Sejuta daun?

Bagaimana kebun? Bagaimana hutan?

Indonesia memiliki sekitar 5.000 jenis anggrek dan 40.000 jenis tanaman berbunga. Salah satu bunga, adalah Rafflesia arnoldii, jenis bunga terbesar di muka bumi. Hutan tak hanya berisi pohon besar, tapi juga aneka jenis ganggang, jamur, dan lumut yang belum semuanya kita kenali, apalagi kita pahami manfaatnya.

Hutan tak cuma punya manfaat ekonomi dari daun dan kayunya yang bisa dijual. Hutan menyerap polusi karbon dan mengubahnya menjadi udara bersih, yang tak ternilai.

Daun-daun bekerjasama dengan akar-akar pohon yang kuat menyimpan air mencegah hujan menjadi banjir dan memperkuat tanah bukit agar tidak longsor.

Meski hutan dan flora Indonesia sudah makin rusak dan tak dikenal, kita masih layak untuk menyelamatkannya. (Farid Gaban)

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -

Latest article