LINE Indonesia Berkolaborasi dengan BagiKata Membuka Diskusi Kesehatan Mental di OA Mimin LINE
- LINE Indonesia bersama dengan BagiKata membuka kesempatan bagi siapa pun untuk “curhat” terkait kesehatan mental di Akun Resmi Mimin LINE
- Program ini diselenggarakan setiap Kamis pukul 7-9 malam di OA Mimin LINE dengan tema yag berbeda setiap minggunya
LINE Indonesia berkolaborasi dengan BagiKata, membuka kesempatan bagi siapa saja untuk berbagi cerita terkait kesehatan mental di akun resmi Mimin LINE setiap Kamis, pukul 19.00-21.00 WIB selama 3 bulan ke depan. Setiap minggunya, LINE dan BagiKata akan menawarkan ragam topik yang berbeda, mulai dari isu keluarga, persahabatan, sekolah, hingga mengatasi stres selama pandemi. BagiKata akan menyediakan 4 orang peer counselors serta akan diawasi oleh satu orang psikolog.
Sebagai platform pertukaran pesan yang banyak digunakan oleh Gen Z di Indonesia, LINE berkomitmen untuk menciptakan lingkungan digital yang aman dan nyaman, termasuk menyediakan layanan kolaboratif bagi para pengguna yang ingin meningkatkan kesehatan mental mereka.
“LINE Indonesia selalu berkomitmen untuk memberikan apa yang tengah dibutuhkan oleh penggunanya melalui berbagai layanan yang dikembangkan berdasarkan kebutuhan,” ujar Bambang Ramdhan, Public Relations Manager, LINE Indonesia.
“Selain layanan-layanan yang tersedia, kami juga berkolaborasi dengan partner yang memiliki visi yang sama untuk mengembangkan serta menciptakan lingkungan digital yang baik, salah satunya dengan BagiKata yang menjadi rekanan kami dalam menyediakan kebutuhan bagi Gen Z untuk berbagi cerita mengenai kesehatan mental, terutama di tengah situasi pandemi yang saat ini kembali meningkat,” tambahnya.
Program LINE Indonesia dan BagiKata ini diselenggarakan setiap minggunya dengan topik yang berbeda yang disesuaikan dengan situasi yang tengah dibutuhkan oleh pengguna. Seperti yang telah diselenggarakan pada Kamis, 3 Februari kemarin, topik yang diangkat adalah mengenai isu persahabatan. Selanjutnya, topik-topik yang ditawarkan seperti isu keluarga dan menghadapi stres di lingkungan sekolah atau kerja.