Kamis, April 25, 2024

Raja yang ingin hidup kekal

Must read

Waktu, bidan kelahiran kita, akan menjadi algojo kita. Kemarin waktu menyusui kita dan besok ia akan memangsa kita. 

Demikianlah kejadiannya, dan kita sangat paham itu.

Betulkah kita paham?

Buku pertama yang lahir di dunia bertutur tentang Raja Gilgamesh, yang menolak mati.

Epik ini, yang dituturkan secara lisan dari mulut ke mulut sejak 500.000 tahun lalu, dituliskan oleh orang-orang Sumeria, orang-orang Akkadia, Babilonia, dan Assiria.

Gilgamesh, raja di tepian sungai Eufrat, adalah anak dewi dan seorang manusia lelaki. Kehendak divinitas, takdir manusia: dari Sang Dewi ia mewarisi kekuatan dan kecantikan, dari ayahnya ia mewarisi kematian.

Menjadi manusia yang bisa mati tidak menjadi masalah untuknya sampai ketika Enkidu, sahabatnya, berakhir hidupnya. 

Gilgamesh dan Enkidu telah melakukan berbagai hal yang menakjubkan. Bersama-sama mereka memasuki Hutan Cemara, rumah para dewa, dan menaklukkan raksasa penjaga yang lenguhannya membuat gunung gemetar. Dan bersama-sama mereka telah mempermalukan Banteng Langit yang, hanya dengan satu auman, lubang mulutnya dapat menelan 100 orang. 

Kematian Enkidu meremukkan Gilgamesh dan membuatnya kecut. Ia mendapati bahwa sahabatnya yang gagah berani itu terbuat dari tanah liat, dan ia pun terbuat dari tanah liat. 

Maka berangkatlah ia mencari hidup kekal. Pencari imortalitas itu mengembara menyeberangi stepa dan padang pasir, 

Menembus cahaya dan gelap, 

Mengarungi sungai2 besar, 

Sampai di kebun sorga, 

Dilayani seorang gadis bar bertopeng, pemegang rahasia, 

Ia mendarat di seberang lautan, 

Ia menemukan tabut Nuh yang selamat dari banjir besar, 

Ia menemukan tanaman yang membuat orang awet muda,

Ia mengikuti arah bintang utara dan arah bintang selatan,

Ia membuka pintu tempat Matahari masuk, dan menutup pintu tempat Matahari keluar.

Dan ia menjadi imortal. 

Sampai saat ketika ia meninggal.

Mirrors

Eduardo Galeano

Artikel sebelumnya
Artikel berikutnya
- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -

Latest article