Jumat, Mei 10, 2024

Golput dan hidangan di atas meja

Must read

Dalam soal pangan itu, kami tak hanya berkampanye. Bersama petani lain, misalnya, saya mendirikan koperasi produsen beras yang bekerjasama dengan koperasi konsumen beras. Proses produksi dan konsumsi transparan, mendorong peningkatan “etika konsumen” (consumer ethics) sekaligus “etika produsen”.

Konsumen yakin bahwa apa yang mereka makan sehat dan terjangkau, dan sekaligus menguntungkan produsen karena rantai pasok yang pendek. Kami berharap kelak itu tak cuma menyangkut beras, tapi juga seluruh jenis pangan.

Apakah itu tidak utopis?

Di Korea Selatan itu bukan utopia. Di sana ada kelompok koperasi multi pihak yang membangun “Natural Dream Park”; ini sebuah hub antara produsen dan konsumen pangan sehat: ada klinik dan konsultasi penyakit degeneratif yang disebabkan pangan; ada realisasi konsep “pangan sebagai obat”; pabrik pengolahan pangan sehat; ruang sinema dan ruang diskusi untuk mengkampanyekan pangan dan hidup sehat.

Dari hanya satu, kini mereka membangun di tiga kawasan yang masih terus berkembang.

Sama dengan gerakan golput. Itu akan meluas, bahkan mungkin tanpa harus kami kampanyekan.

Kami hanya menunggu kesalahan yang dilakukan oleh partai-partai dan presiden. Seperti sudah terjadi sekarang.

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -

Latest article