Sabtu, Mei 18, 2024

Farid Gaban dituding lindungi pelaku kekerasan seksual

Must read

Farid mengaku tidak ingin dibela dalam kasus ini, tapi ia hanya ingin khalayak mendengar versinya, tanpa harus serta-merta mempercayainya.

Ini sebetulnya cerita 6 tahun lalu ketika Farid bekerja menjadi pemimpin redaksi di Majalah Geotimes. IW (Irine Wardhanie) salah satu reporternya. “Suatu hari saya menerima laporan yang disampaikan oleh beberapa reporter pria. Mereka mewakili Irine yang mengaku coba diperkosa oleh Zahari.

Baca Juga: Tentang tuduhan itu

“Saya bilang kepada mereka: Mencoba memperkosa adalah perbuatan kriminal. Itu tidak cukup dengan hukuman pemecatan. Kriminal harus dilaporkan ke polisi dan dihukum,” katanya.

Kepada Farid, Zahari memberi kesaksian berbeda, dia membantah melakukan apa yang dituduhkan. Lalu, ia meminta teman-teman kantor pendamping Irine untuk mencarikan satu pihak yang bisa mengkaji tuduhan secara independen. “Biar obyektif, mengingat kedekatan saya dengan Zahari, kalian yang cari dan putuskan,” kata Farid.

Teman-teman memutuskan Yayasan Pulih untuk memverifikasinya. Pulih adalah lembaga advokasi pembela korban perkosaan. Farid sebetulnya tidak keberatan, tapi belakangan lagi, “Beredar kabar bahwa saya menolak mediasi yang dilakukan LBH Pers sebagai pendamping Irine. Mereka datang ke kantor dan, kata mereka, saya menolak menemui.”

Padahal, menurut Farid Gaban, “Saat itu saya tidak pernah bertemu mereka, tidak tahu dan tidak ada yang memberitahu saya kehadiran mereka. Bagaimana, saya bisa menolak, atau bahkan mengusir?”

- Advertisement -

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -

Latest article